TANJUNG SELOR – Saat ini Pemprov Kaltara sedang gencar membuka lahan pertanian baru untuk mendorong masyarakat agar semangat bertani. Tak hanya itu, pemerintah juga mendorong munculnya petani-petani milenial di Kaltara.

Hal ini guna mewujudkan ketahanan pangan di Kaltara. Selain itu, untuk keberlanjutan pertanian di Kaltara yang saat ini banyak dijalani oleh orang-orang yang sudah tidak muda lagi.

Selain itu, lahan pertanian juga menjadi fokus untuk ditingkatkan luasannya. Ini guna menyiapkan lahan untuk keberlanjutan petani-petani baru nantinya.

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kaltara, Heri Rudiyono menyampaikan, pihaknya juga tengah melakukan pemetaan jenis lahan pertanian. Yakni lahan yang memiliki sumber air dan kurang sumber air.

Hal ini untuk menentukan jenis tanaman yang cocok untuk ditanam. “Yang punya sumber air cukup dapat dijadikan pertanian padi dan sejenisnya. Sedangkan untuk lahan yang tidak memiliki sumber air agar dapat bertani jagung,” terang Heri.

“Langkah-langkah ini kita siapkan untuk petani milenial dan sekolah lapang, tujuannya agar ke depannya semua lahan kosong di Kaltara dapat produktif dan menghasilkan ketahanan pangan yang baik,” pungkasnya.(adv)

Iklan