TANJUNG SELOR – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) bakal membuka seribu hektare lahan pertanian baru di Kaltara. Hal ini dalam rangka penguatan ketahanan pangan mandiri dalam daerah.
Seribu hektare lahan pertanian itu akan dibuka secara merata di semua daerah di Kaltara, dan akan dikelola langsung oleh petani lokal setempat.

Kepala DPKP Provinsi Kaltara, Heri Rudiono mengatakan, seribu hektare lahan pertanian baru itu merupakan lahan milik warga yang ingin diperbantukan untuk dibuka sebagai lahan pertanian.
“Kita hanya memfasilitasi untuk membantu mereka menggarap lahan pertanian. Jadi jika warga memiliki lahan kosong dan ingin digarap menjadi lahan pertanian maka DPKP akan memfasilitasinya dan kita menargetkan seribu hektare lahan pertanian baru,” kata Heri, Senin, 8 April 2024.
Selain membantu masyarakat dan petani membuka lahan pertanian, DPKP Kaltara juga akan membantu para petani untuk membuka pengairan lahan dan mencocokan kondisi lahan dengan jenis pertanian yang sesuai.
“Kita tidak menuntut untuk petani harus menanam padi, karena mereka bisa menyesuaikan kultur tanah dengan jenis pertanian yang sesuai. Intinya lahan itu harus bisa berproduksi hasil tani,” ujarnya.(adv)






