
TANJUNG SELOR — Ketua DPRD Kalimantan Utara, Achmad Djufrie, menyoroti besarnya peluang sektor ekonomi kreatif untuk menjadi motor pertumbuhan ekonomi daerah. Menurutnya, kreativitas dan inovasi yang lahir dari generasi muda semakin menguat, dan hal itu merupakan aset berharga bagi Kaltara.
Achmad Djufrie menjelaskan bahwa anak muda saat ini tidak hanya mampu menghasilkan ide-ide segar, tetapi juga menciptakan produk digital, karya seni, hingga inovasi berbasis budaya lokal yang memiliki nilai pasar tinggi. Adaptasi mereka terhadap perkembangan global membuat peluang ekonomi kreatif semakin luas.

Ia menilai pemerintah perlu memberi perhatian lebih besar pada sektor ini, terutama dengan menyediakan ruang, fasilitas, dan kesempatan agar pelaku kreatif dapat berkembang.
“Ekonomi kreatif berpotensi besar meningkatkan pendapatan daerah dan membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat,” ujarnya.
Menurutnya, dukungan seperti pendampingan bisnis, akses teknologi, hingga peluang promosi bagi para pelaku kreatif sangat dibutuhkan untuk membangun usaha yang berkelanjutan. Pemerintah, kata dia, memiliki peran penting dalam menciptakan ekosistem kreatif yang terarah dan produktif.

“Jika inovasi anak muda terus difasilitasi, saya yakin pertumbuhan ekonomi kreatif bisa melaju lebih cepat,” tambahnya.
Achmad Djufrie berharap ke depan ekonomi kreatif dapat menjadi salah satu sektor unggulan yang menopang pertumbuhan ekonomi Kalimantan Utara, seiring dengan visi pembangunan yang lebih inklusif dan berorientasi pada kreativitas lokal.





