TARAKAN — Gelaran event binaraga dan fitness di Kalimantan Utara terus menunjukkan dampak positif bagi masyarakat. Tidak hanya menjadi ajang pembinaan atlet, berbagai kompetisi tersebut juga mendorong warga untuk menerapkan pola hidup sehat dan aktif berolahraga.

Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kaltara, Syamsuddin Arfah, mengatakan perkembangan dunia fitness di Kaltara tidak terlepas dari sinergi antara atlet, komunitas, dan maraknya event yang digelar di berbagai daerah.

“Setiap ada event, semangat atlet meningkat. Mereka berlatih di banyak gym di Kaltara, dan itu ikut mempengaruhi masyarakat untuk mulai menjaga kesehatan,” ujarnya.

Ia mencatat tren positif ini terlihat dari bertambahnya fasilitas gym baru. Saat ini, setidaknya dua hingga tiga tempat fitness baru mulai beroperasi di Bulungan dan Malinau, melengkapi pusat kebugaran yang sudah ada sebelumnya.

“Gym lama terus berkembang, dan yang baru bermunculan. Ini menunjukkan bahwa bisnis fitness semakin diminati masyarakat,” jelasnya.

Syamsuddin menilai event olahraga berperan penting dalam meningkatkan kualitas atlet serta mendorong masyarakat semakin giat berolahraga. Tahun ini, sejumlah agenda besar telah digelar, seperti Gubernur Cup pada 16 Oktober dan Bupati Cup di Malinau sebulan sebelumnya.

Ia juga menyinggung komitmen Gubernur Kaltara yang membuka fasilitas fitness di kantor pemerintahan dan mengajak pegawai menjaga kebugaran.

“Kami sempat latihan bersama. Gubernur mengingatkan agar pegawai menjaga kondisi tubuh dan menerapkan pola hidup sehat, bukan sekadar menghindari perut buncit,” ujar Ketua Persatuan Binaraga dan Fitnes Indonesia (PBFI) Kaltara itu.

Dukungan pemerintah provinsi, menurutnya, terus diberikan melalui anggaran, fasilitas, hingga pengiriman atlet ke tingkat nasional. Selama lima tahun terakhir, atlet Kaltara rutin dikirim mengikuti Porprov hingga PON, dan dukungan serupa akan dilanjutkan pada Porprov mendatang.

“Anggaran memang terbatas, tapi pemerintah tetap berupaya membantu agar atlet bisa tampil dan membawa nama daerah,” tegasnya.

Dengan semakin banyaknya event olahraga, bertumbuhnya fasilitas gym, dan konsistensi dukungan pemerintah, Syamsuddin optimistis dunia binaraga dan fitness di Kaltara akan terus berkembang. Ia berharap masyarakat tidak hanya menjadi penonton, tetapi turut menjadikan olahraga sebagai bagian dari gaya hidup.

“Fitness bukan hanya untuk atlet. Ini pilihan hidup sehat, dan tren gym baru yang bermunculan menjadi bukti bahwa masyarakat mulai menyadarinya,” tutupnya.

Iklan